Ngomong-ngomong tentang sejarah.
Rupanya baru-baru ini aku ketemu dengan pohon sejarahku yang lain.
SMP Negeri 1 Pematangsiantar, SUMUT.
Sebuah sekolah tua di kota yang juga tambah tua.
SMP itu bicara banyak hal buatku.
Tentang cinta monyet yang kukejar
Namun kelak redup bagai putri malu
Tentang mimpi seorang penggalang
yang kurengkuh habis tiada sisa..
Aku menyebut diriku beruntung kala itu..
Tentang teman-teman masa muda
Kami bicara tentang cinta, lagu, komik, novel, dan tenda.
Atau tentang harap yang tak kunjung tiba..
suatu kali berharap terbang ke benua lain
namun kandas karena itu cuma mimpi.
Suatu malam, seorang teman menelepon.
Lalu semua kenangan tiga tahunan itu pun melintas
Bagai rol film dengan motor otomatis, kecepatannya 10 frame per detik
Atau kalau mau dilebihkan
seperti putaran film bioskop..
Mencoba menyadari bahwa itu semua tinggal sejarah..
Tapi kubenarkan, kenangan itu tak milik sejarah
Itu milik hari ini, besok, dan mungkin selamanya..
Tanpa itu mungkin aku takkan utuh menjadi manusia.
SELAMAT DATANG TEMAN DARI MASA LALUKU
Setneg, 7312. 10.00 WIB